Thursday, January 16, 2014

Pemimpin Bagi Indonesia

Jumlah penduduk di Indonesia sungguh sangat besar. Ada 259 juta lebih penduduk. Dengan sumber daya manusia yang sedemikian besarnya, banyak hal yang dapat diperbuat. Banyak potensi yang tersimpan di sana. Tinggal bagaimana cara kita mengelola dan memanfaatkannya. Dibutuhkan para pemimpin bagi ratusan juta penduduk tersebut, agar besarnya potensi yang ada, tidak terhilang. Hilang terbawa angin ke negeri lain. Dibutuhkan para pemimpin yang cakap, yang dapat memimpin selain dengan akal budinya, juga dengan nuraninya. Nurani yang tidak hanya bertanggung jawab pada sesama manusia, namun dapat dipertanggungjawabkan pada yang Maha Pencipta. Pemimpin yang takut akan Tuhan.
Seharusnya dan selayaknya, tidaklah sulit untuk menemukan para pemimpin di bumi Indonesia. Namun kenyataan berkata lain, kita seakan kesulitan untuk menemukan pemimpin yang tepat, yang dapat menuntun Indonesia untuk memasuki gerbang kesejahteraan, kemakmuran, dan keadilan.
Yakinlah bahwa kita masih memiliki banyak potensi pemimpin yang mampu memimpin perubahan di Indonesia. Masih banyak orang Indonesia yang bersih, memiliki komitmen tinggi, jujur, lurus hati, punya visi yang jelas, dan siap melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Potensi-potensi kepemimpinan masih dapat kita temui di banyak tempat. Entah di pemerintahan, partai politik, kampus, maupun organisasi masyarakat. Di setiap tataran, baik di tingkat nasional ataupun lokal. Seandainya seluruh elemen masyarakat dapat mendukung, efeknya pasti luar biasa. Semoga efeknya dapat mengalahkan para pemimpin yang hanya sibuk menjaga citranya, lupa akan tujuan utamanya sebagai pemimpin.
Mungkin dapat dimulai dari diri sendiri. Dengan kekuatan Kompasiana sebagai sebuah media berbasis warga biasa, yang katanya merupakan citizen media (media warga), setidaknya masih ada yang dapat kita lakukan. Apa itu? Sesuai dengan ranahnya. Coba tulislah tentang tokoh-tokoh, pemimpin-pemimpin yang dapat memberikan inspirasi bagi yang lainnya.  Agar gaungnya terdengar ke seluruh pelosok negeri. Mengalahkan gaung akibat tindakan beberapa gelintir pemimpin yang tidak sesuai dengan harapan. Agar dapat menularkan inspirasi pada pemimpin lainnya. Kompasiana sebenarnya sudah memulainya. Yaitu dengan mengajak untuk menulis tentang Jokowi maupun Ahok. Namun, masih banyak para pemimpin lainnya yang layak untuk diangkat. (http://kompasiana.com)

No comments:

Post a Comment